Ubi Jalar: 5 Alasan Tanaman Bertunas Ini Layak Masuk ke Dalam Menu Sehat Anda

Published by K24Klik on

ubi jalar

Ubi Jalar: 5 Alasan Tanaman Bertunas Ini Layak Masuk ke Dalam Menu Sehat Anda

ubi jalar

Sobat Sehat, siapa yang tidak kenal dengan ubi jalar? Ya, makanan yang satu ini sering digunakan sebagai pengganti karbohidrat (nasi). Tahukah Anda, selain sebagai sumber karbohidrat, tanaman dari jenis umbi-umbian ini juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, lho! Berikut manfaat ubi jalar yang membuat tanaman bertunas ini layak masuk ke dalam menu sehat Anda:

1. Mengandung antioksidan tinggi.

Bagian dalam tanaman bertunas ini memiliki banyak warna, antara lain: putih, kuning, coklat, merah muda, oranye, merah, merah kecoklatan, dan ungu. Tiap-tiap warna ubi yang satu ini mengandung nutrisi yang berbeda-beda. Ubi jalar berwarna ungu disinyalir mengandung antioksidan dan anti-inflamasi yang tinggi. Sedangkan ubi jalar berwarna oranye, merah, atau oranye tua mengandung beta-karoten dan antioksidan. 1 ubi jalar yang dipanggang atau dioven bisa memenuhi 400% vitamin A yang dibutuhkan tubuh untuk menjaga kesehatan mata dan kulit.

2. Mengandung senyawa yang dapat menanggulangi kanker.

Menurut penelitian yang dilakukan para ilmuan, seperti yang tertulis dalam webMD, ubi yang memiliki nama latin Ipomoea batatas ini mengandung protein yang disebut protease inhibitor. Pengujian yang dilakukan terhadap sel kanker menunjukkan bahwa protein ini tampak menghentikan pertumbuhan sel kanker. Meskipun demikian, kesimpulan ini perlu dibuktikan dengan penelitian lebih lanjut.

3. Ubi Jalar mengandung vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuh.

Ubi yang termasuk kategori tanaman merambat ini kaya akan vitamin C yang dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh Anda dan kalsium yang membantu menguatkan tulang. Selain itu, tanaman tunas yang satu ini juga memiliki kadar potassium yang tinggi, yang dapat membantu mengontrol tekanan darah.

ubi jalar

4. Pengganti karbohidrat yang baik bagi penderita diabetes.

Ubi dari tanaman bertunas ini memiliki kadar gula yang lebih rendah dibandingkan kentang putih. Selain itu, tanaman tunas ini juga memiliki serat lebih tinggi (5 gram dalam tiap 3/4 cangkir) sehingga membuat Anda kenyang lebih lama.

5. Sumber zat besi

Ubi jalar mengandung sumber zat besi yang bagus dan mudah diserap oleh tubuh. Ini merupakan kabar baik bagi Anda yang vegetarian. Karena umumnya zat besi dari non-heme (buah, sayur, dan kacang-kacangan) lebih lambat diserap daripada zat besi dari heme (dari sumber hewani). Namun, aturan tersebut ternyata tidak berlaku bagi ubi tanaman bertunas ini.

Cara terbaik untuk menyajikan ubi jalar dengan tetap memperoleh manfaat kesehatannya adalah dengan dipanggang atau dioven, dihaluskan, atau direbus. Nah, Sobat Sehat, bosan dengan menu sehat yang itu-itu saja? Yuk, mulai masukkan ubi ini ke dalam daftar menu sehat harian Anda! (Dev/Win)

 

Sumber: webMD

Foto: Freepik.com


0 Comments

Leave a Reply

Avatar placeholder

Your email address will not be published. Required fields are marked *