Mengenal Lebih Dekat dengan Protein Nabati

Published by apt. Fachrunisa Candra Andika, S.Farm on

k24klik-sumber-protein-nabati
Dikurasi oleh: apt. Fachrunisa Candra Andika, S.Farm

Protein merupakan zat gizi yang cukup penting dalam memperbaiki sel-sel dalam tubuh yang rusak. Sedangkan di alam terdapat dua jenis protein. Yakni protein nabati dan hewani.

Nah, pada pembahasan kali ini akan dipaparkan mengenai protein nabati. Untuk itu, langsung saja berikut pembahasan selengkapnya. 

Apa Itu Protein Nabati

Protein nabatil adalah jenis yang bersumber dari tumbuh-tumbuhan. Berdasarkan temuan para ahli, jenis ini kaya akan kandungan zat. Seperti asam amino, karbon, hidrogen, nitrogen, oksigen, dan sebagainya. Tentu saja protein nabati berbeda dengan protein hewani.

Sementara itu, protein hewani merupakan protein yang diperoleh dari hewan maupun produk olahannya. Oleh karena itu, bahan makanan seperti daging, ikan, telur, susu, dan unggas bukanlah termasuk dalam jenis nabati. Melainkan hewani. 

Makanan yang Mengandung Protein Nabati

Jika dilihat bahwa saat ini sudah semakin banyak masyarakat yang memilih untuk mengurangi konsumsi daging serta beralih mengonsumsi makanan dengan sumber protein nabati.

Nah, apakah anda termasuk salah satunya? Tentunya ada berbagai pilihan makanan yang termasuk ke dalam salah satu jenis protein ini? Di antaranya adalah sebagai berikut:

1.Tempe

Tahukah anda bahwa setiap 100 gram dari makanan ini terkandung sekitar 10 sampai 19 gram protein. Tentunya dengan kandungan tersebut, membuat olahan dari kacang kedelai ini sebagai pilihan protein nabati yang cukup mudah dicari.

Tak hanya itu, makanan ini juga mengandung zat besi dan kalsium, jenis mineral yang pastinya juga penting untuk tubuh, dan probiotik yang sangat baik untuk pencernaan.

2.Chickpea (kacang Arab)

Dikenal juga sebagai kacang garbanzo, tentunya kacang-kacangan ini bisa ditaburkan ke salad, diasinkan untuk dibuat camilan renyah, maupun dilumatkan menjadi hummus (yaitu dengan mengambil segenggam kacang Arab dengan beberapa rempah serta minyak almond atau tahini ke dalam blender sampai halus).

Sumber protein yang dimilikinya cukup tinggi, yaitu untuk 100 g kacang Arab proteinnya adalah 9 gram. Kacang Arab rendah sodium, lemak jenuh, dan kolesterol.

3.Tahu

Tahu sendiri termasuk salah satu makanan yang memang rendah kalori, sodium, hingga kolesterol. Per 100 gram, pastinya manfaat tahu ini tak perlu diragukan lagi karena sebagai sumber protein sebanyak 8 gram, magnesium 37 gram, zat besi 9%, tembaga 0,2 mg, fosfor 121 mg, tembaga hingga selenium 9,9 mcg.

Dari mulai tahu isi sampai pepes tahu, memang tahu sangat efektif untuk diolah menjadi sajian yang mengenyangkan. 

k24klik-makanan-sumber-protein
Makanan sumber protein (Joya)

Kelebihan dan Kekurangan dari Protein Nabati 

Dapat dikatakan bahwa asupan protein memang sangat dibutuhkan tubuh guna menunjang kesehatan dari sel-sel jaringan yang ada di dalam tubuh.

Namun tahukah anda apa saja kelebihan hingga kekurangan jenis protein ini? Berikut ulasan selengkapnya.

Kelebihan:

  • Dalam sumber makanan yang mengandung protein nabati, ternyata juga terdapat kandungan nutrisi lainnya, seperti vitamin, serat, mineral, karbohidrat kompleks, hingga zat-zat gizi yang lainnya. 
  • Salah seorang dari dosen Biokimia Nutrisi yang ada di Universitas Cornell, yaitu Amerika Serikat, menyatakan jika jenis protein ini berkualitas tinggi. 

Kekurangan:

  • Jika anda hanya mengonsumsi sumber protein nabati saja, tubuh akan rentan untuk mengalami kekurangan dari sejumlah nutrisi esensial, mulai dari zat besi, omega 3, lemak baik, dan vitamin B12. 
  • Hanya memiliki beberapa kandungan dari asam amino esensial, dengan begitu untuk memenuhi kebutuhan dari asam amino esensial ini, anda perlu mengonsumsi berbagai jenis protein nabati yang dilakukan secara bersamaan.