HARI PENYANDANG CACAT SEDUNIA : Keterbatasan Tak Halangi Masa Depan

Published by Debora Ciptasari on 3 December 20193 December 2019

Hari Penyandang Cacat Sedunia

Hari Penyandang Cacat sedunia adalah peringatan internasional yang diprakarsai oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa sejak tahun 1992 dan diperingati setiap tanggal 3 Desember. Hari Penyandang Cacat Sedunia atau disebut juga Hari Disabilitas Internasional diperingati untuk meningkatkan hak dan kehidupan yang layak bagi orang dengan disabilitas dan meningkatkan kesadaran serta penerimaan terhadap orang dengan disabilitas di segala aspek politik, sosial, ekonomi, dan kebudayaan. Hari Disabilitas tidak hanya berfokus pada disabilitas fisik dan mental, tetapi juga meliputi semua yang disebut disabilitas termasuk autis, Down Syndrome, dan multipel sklerosis.

Disabilitas

Disabilitas adalah istilah umum, yang mencakup penurunan nilai, pembatasan aktivitas, dan pembatasan partisipasi. Gangguan adalah masalah fungsi atau struktur tubuh; batasan kegiatan adalah kesulitan yang dihadapi oleh seseorang dalam melaksanakan tugas atau tindakan; sedangkan pembatasan partisipasi adalah masalah yang dialami oleh individu dalam kehidupan.

Dengan demikian kecacatan bukan hanya masalah kesehatan. Ini adalah fenomena yang kompleks, mencerminkan interaksi antara anggota tubuh seseorang dan anggota masyarakat di tempat ia tinggal. Diperlukan intervensi untuk menghilangkan hambatan lingkungan dan sosial dalam mengatasi kesulitan yang dihadapi oleh para penyandang cacat.

Orang-Orang Penyandang Cacat

Orang-orang penyandang cacat memiliki kebutuhan kesehatan yang sama dengan orang-orang yang tidak cacat seperti imunisasi, skrining kanker, dll. Orang-orang dengan disabilitas juga mungkin mengalami margin kesehatan yang lebih sempit, baik karena kemiskinan dan pengucilan sosial, maupun karena mereka mungkin lebih rentan terhadap kondisi sekunder seperti infeksi saluran kemih. Bukti menunjukkan bahwa orang-orang penyandang cacat menghadapi hambatan dalam mengakses layanan kesehatan dan rehabilitasi yang mereka butuhkan.

Bagaimana Merayakan Hari Penyandang Cacat Sedunia?

Setiap tahun sejak 1992, berbagai acara diadakan di banyak negara. Hari Disabilitas diperingati dengan mengadakan diskusi, forum, kampanye yang berhubungan dengan disabilitas, dan komunitas yang mendorong untuk diadakan pertemuan, perbincangan, dan pertunjukan di area lokal mereka.

Salah satu kegiatan yang diadakan adalah pertunjukan musik hingga drama yang melibatkan orang-orang dengan disabilitas. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menunjukkan kepada orang-orang yang tidak cacat bahwa seorang penyandang cacat dapat menjadi anggota masyarakat yang aktif. Orang yang benar-benar sehat tidak selalu cukup menyadari fakta ini sehingga dapat menyebabkan berbagai jenis diskriminasi dengan tingkat keparahan yang berbeda-beda.

Orang-orang dengan disabilitas mendapat manfaat dari pertunjukan seperti itu dengan membuktikan kepada diri mereka sendiri bahwa ada banyak hal yang masih dapat mereka lakukan, terlepas dari kondisi mereka. Selain itu, hal ini juga dapat membantu harga diri mereka dan menghindari masalah mental seperti depresi.

Secara umum, kegiatan peringatan hari penyandang cacat sedunia dimaksudkan untuk menantang dan menyingkirkan berbagai stereotip sehingga orang-orang cacat dapat menikmati kehidupan yang bebas dari diskriminasi dan kesulitan lain.