Perbedaan Susu Soya dan Formula Soya, Solusi Jika Anak Alergi

Published by Maretta Putri on

beda-susu-soya-dan-formula-soya

Dikurasi Oleh : apt. Maretta Putri Ardenari, S.,Farm.

Perbedaan susu soya dan formula soya wajib Bunda ketahui. Terutama jika si buah hati mengalami alergi susu sapi. Wajib baca dan tahu uraian di bawah ini.

Susu merupakan salah satu minuman yang umum dikonsumsi oleh setiap orang di segala usia. Susu mengandung beragam nutrisi penting yang mampu menjaga organ tubuh tetap berfungsi dengan baik dan melindungi tubuh dari serangan penyakit.

Terutama pada anak-anak, susu merupakan salah satu minuman yang sangat berfungsi untuk memnuhi tumbuh kembangnya. Namun bagaimana dengan anak yang mengalami alergi susu sapi? Susu Soya solusinya ya Bunda!

Sebagai alternatif, biasanya bunda memberikan susu soya untuk memenuhi kebutuhan nutrisi si kecil. Tetapi jika para bunda melakukan konsultasi dengan dokter, maka biasanya dokter akan menganjurkan si kecil mengonsumsi susu formula soya.

Lalu apakah bunda tau bahwa ‘susu soya’ dengan susu formula soya itu berbeda? walau namanya sama-sama ‘soya’, tapi keduanya tidak sama lho! Nah, apa saja perbedaan susu soya dan formula soya? Yuk kita simak sama-sama!

Beda Susu Soya dan Formula Soya

perbedaan-susu-soya-dan-formula-soya
Perbedaan susu soya dan formula soya (Dok.Istimewa/K24Klik)

Ada beberapa perbedaan antara ‘susu soya’ dengan susu formula ya Sobat Sehat, anatar lain:

Bahan baku susu soya dan formula soya

Susu soya merupakan salah satu jenis minuman yang umum dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia, mulai dari bayi hingga lansia. Seperti namanya, susu soya terbuat dari kacang soya atau kedelai yang direndam atau dari tepung kedelai.

Sedangkan susu formula soya terbuat dari isolat protein soya yang merupakan bentuk sederhana protein nabati yang ada dalam biji kedelai.

2. Cara pembuatan

Seperti yang sudah biasa bunda lakukan dirumah, cara pembuatan susu soya adalah pertama-tama kacang kedelai direndam dalam air, lalu disaring dengan kain kasa untuk mendapat sari kedelainya, kemudian diseterilisasi dengan dipanaskan.

Sedangkan pembuatan susu formula soya diproses di pabrik berteknologi modern, prosesnya berbeda lagi dengan susu soya yang dilakukan di rumah. Formula isolat protein soya dibuat dengan cara menggabungkan isolat protein soya dengan bahan baku sumber karbohidrat, sumber lemak juga sumber serat tinggi sehingga menjadi formula isolat protein soya yang kaya nutrisi untuk anak dengan rasa yang lezat.

Selain itu kualitas protein pada susu formula lebih unggul dibandingkan dengan minuman kedelai ya Bunda, dan tingkat gizi pada susu formula lebih dirancang berdarkan kebutuhan khusus untuk bayi/anak.

3. Kelengkapan nutrisi

Seperti yang sudah dijelaskan ya bunda, bahwa kualitas protein pada susu formula susu soya lebih unggul dibanding dengan susu soya biasa. Memiliki sumber protein nabati, rendah lemak jenuh, rendah kalori, dan rendah gula.

Lalu, salah satu kelebihan susu ini yang tidak dijumpai pada susu sapi, yaitu secara alami mengandung semua asam lemak esensial yang diperlukan tubuh. Fungsinya selain untuk pertumbuhan anak, juga untuk menjaga daya tahan tubuh anak, mendukung daya pikir dan perut sehatnya.

Selain mendukung daya pikir, susu ini juga dapat mendukung perkembangan mata (penglihatan) pada bayi/anak, karena susu formula soya diperkaya dengan DHA& AA, serat, vitamin dan mineral, minyak ikan.

4. Sebagai alternatif susu alergi

Untuk kelengkapan nutrisi pada susu ini tidak perlu diragukan lagi ya. Sebagai susu yang sudah dirancang dengan teknologi modern, susu formula soya dapat digunakan sebagai alternatif untuk bayi dengan diare intoleransi laktosa atau alergi protein susu sapi. Nah, jadi para bunda bisa menggunakan susu ini untuk alternatif susu si kecil yang mengalami alergi susu sapi ya.

Lalu bagaimana dengan susu soya? Susu ini biasa tidak cukup gizi sebagai alternatif untuk mendukung pertumbuhan bayi dengan intoleransi laktosa, diare atau alergi protein susu sapi.

Jadi Bunda, formula soya lebih cocok untuk anak karena sudah diperkaya dengan nutrisi penting lainnya untuk mendukung pertumbuhannya yang optimal. Selain nutrisi yang lengkap, si kecil akan lebih suka formula soya dibanding susu soya karena variant rasa yang dimiliki oleh formula soya.

5. Rasa

Soya milk memiliki aroma yang langu sehingga biasanya anak-anak menghindari. Beda dengan formula soya yang tersedia dalam berbagai pilihan rasa yang lezat dan pasti disukai si Kecil, salah satunya vanila.

Nah..para bunda sudah tau ya perbedaanya? Bunda bisa memilih susu yang lebih baik untuk memenuhi kebutuhan nutrisi si Kecil ya? Tentunya bunda bisa memilih formula soya tinggi serat yang dilengkapi nutrisi penting lainnya dan tersedia dalam rasa yang lezat pasti disukai anak seperti Bebelac Gold Soya .

Beli BEBELAC GOLD SOYA di K24Klik

susu-formula-soya-bebelac-gold
Susu formula soya Bebelac Gold (Dok.Istimewa/K24Klik)

Salah satu contoh yang ada di pasaran adalah Bebelac Gold Soya.

Bebelac Gold Soya adalah formula soya tinggi serat pertama dan satu-satunya di Indonesia. Bebelac Gold Soya mengandung semua kebaikan nutrisi, yang membedakan hanya jenis proteinnya, yaitu menggunakan isolat protein soya. Selain kandungan tinggi seratnya, Bebelac Gold Soya juga dilengkapi nutrisi penting lainnya untuk anak:

  • 9 asam amino esensial untuk dukung tumbuh kembang anak
  • Advansfibre Soy+ tinggi serat dengan FOS Inulin untuk dukung fungsi saluran cerna perut hebat anak
  • Fish oil, omega 3, & omega 6 untuk dukung daya pikir anak
  • 13 vitamin & 9 mineral untuk dukung pertumbuhan optimal, dilengkapi kalsium dan vitamin D untuk dukung pertumbuhan tulang

Dukung daya pikir, perut hebat, dan pertumbuhan optimal, Bebelac Gold Soya solusinya.

Lalu, Pilih Susu Sapi atau Susu Soya?

Pada umumnya, setelah selesai minum ASI, anak yang sedang bertumbuh disarankan minum susu sapi jika tidak memiliki alergi seperti intoleransi laktosa. Akan tetapi, jika anak mengalami intoleransi, bisa dialihkan untuk mengonsumsi susu kedelai atau susu soya. 

Secara umum, susu sapi merupakan susu formula paling umum untuk dikonsumsi bayi sebagai pengganti ASI. Susu sapi memiliki kandungan kalsium sangat baik untuk pertumbuhan tulang dan gigi anak. 

Selain itu, susu sapi juga kaya akan vitamin D yang dapat membantu penyerapan kalsium ke tubuh serta pertumbuhan tulang. Tidak hanya itu, protein dan karbohidrat dalam susu sapi juga meningkatkan daya tahan tubuh si kecil.

Sedangkan susu soya memiliki kandungan protein yang tinggi  karena terbuat dari kacang juga mengandung serat yang jauh lebih tinggi dari susu sapi.

Manfaat paling baik dari susu ini adalah isoflavon. Isoflavon merupakan bahan kimia mirip yang dengan hormon estrogen. Isoflavon terhubung ke masalah kesehatan dan bertanggung jawab untuk mencegah banyak kanker, penyakit jantung, osteoporosis dan banyak penyakit lainnya.

Jadi, jika Bunda memilih susu kedelai untuk anak, pastikan si kecil banyak makan atau minum sumber vitamin C bersamaan dengan konsumsi susu kedelai untuk membantu penyerapan kalsium dalam tubuhnya.

Jadi pada dasarnya memilih susu untuk anak tergantung pada berbagai pertimbangan. Misalnya saja usia anak, adanya alergi terhadap susu sapi, pola makan anak, dan sebagainya. 

Oleh karena sejumlah pertimbangan tersebut, maka pilihlah susu yang sesuai untuk si kecil agar tumbuh kembang anak optimal.

Penjelasan mengenai perbedaan susu soya dan formula soya sudah cukup jelas kan Sobat Sehat, hingga pemilihan susu sapi atau susu lainnya untuk si kecil sudah semua kita bahas ya Bunda. Pilih susu untuk si kecil yang tepat dengan melakukan konsultasi dengan dokter terlebih dahulu ya!

Jika Bunda membutuhkan susu untuk si kecil, K24Klik solusinya!