Kanker Kulit Melanoma, Penyakit yang Merenggut Nyawa Menantu Hatta Rajasa

Published by Dewi Dwiputri on 24 May 201824 May 2018

Mengenal Kanker Kulit Melanoma

http://canacopegdl.com/

Menantu Hatta Rajasa, Adara Taista, meninggal dunia pada pada hari Sabtu (19/05) di Rumah Sakit Moriyama Memorial Tokyo, Jepang. Sebelum meninggal, Adara telah berjuang melawan kanker kulit melanoma yang mematikan, sejak April 2017 lalu.

Kanker Kulit Melanoma, Apa itu?

Melanoma adalah salah satu jenis kanker kulit yang terjadi akibat pertumbuhan abnormal dari melanosit, yaitu sel pigmen kulit yang berfungsi sebagai penghasil melanin. Melanin inilah yang berfungsi menyerap sinar ultraviolet dan melindungi kulit dari kerusakan. Penyakit ini merupakan kanker kulit terganas karena sangat mudah menyebar ke organ tubuh yang lain. Kemunculan tahi lalat baru atau perubahan pada tahi lalat yang sudah ada biasanya menjadi pertanda umum atau gejala melanoma.

Berikut ini adalah daftar ABCDE mengenai ciri-ciri melanoma untuk membedakannya dengan tahi lalat biasa:

1. Asimetris. Bentuk melanoma umumnya asimetris jika dibandingkan dengan tahi lalat biasa.
2. Border (pinggiran). Pinggiran melanoma umunya berlekuk-lekuk, bukan berbentuk bulat seperti tahi lalat normal.
3. Color (warna). Warna melanoma merupakan gabungan dari dua warna atau lebih.
4. Diameter melanoma umumnya lebih dari 6 mm.
5. Enlargement (pembesaran). Melanoma akan membesar dari waktu ke waktu.
   Konsultasikan dengan dokter jika Sobat sehat melihat ada tahi lalat yang berkembang dengan bentuk tidak beraturan dan melebihi ukuran tahi lalat normal.

Ini Penyebab Kanker Kulit Melanoma

Hingga saat ini, belum diketahui secara pasti penyebab terjadinya kanker kulit melanoma ini. Sebagian orang beranggapan penyebab munculnya melanoma dikarenakan kulit sering terpapar sinar ultraviolet. Namun ternyata tidak semua orang yang sering terpapar sinar UV menjadi penderita melanoma.

Berikut beberapa faktor yang dapat meningkatkan kemungkinan terjangkitnya melanoma:

• Memiliki banyak tahi lalat atau bintik di kulit.
• Berkulit pucat dan mudah terbakar.
• Memiliki anggota keluarga yang menderita melanoma.
• Memiliki rambut merah atau pirang.

Lalu Bagainama Cara Mencegah Terjadinya Kanker Kulit Melanoma?

https://www.koreanskincare.my

Pencegahan terbaik yang dapat Sobat Sehat lakukan yakni dengan menghindari kulit dari paparan sinar matahari langsung dalam waktu yang cukup lama. Untuk menghindari hal tersebut, yuk, ikuti langkah berikut:

1. Memeriksa Kondisi Tahi Lalat

Periksa tahi lalat Sobat Sehat, apabila terdapat tanda-tanda melanoma seperti perubahan tahi lalat atau terdapat titik-titik pada kulit, segara konsultaikan dengan dokter. Jika melanoma dapat dideteksi lebih dini, hal ini dapat membantu meningkatkan keberhasilan dalam pengobatan.

2. Hindari Sinar Matahari Ketika di Puncak Terpanas

Pada pukul 10.00-14.00, matahari akan berada di puncak terpanas. Namun pada waktu yang berbeda, matahari tetap bisa terasa sangat panas dan memiliki efek merusak. Pada jam-jam tersebut, usahakan untuk tetap berada di tempat yang teduh.

3. Berpakaian dengan Benar

Jika bekerja di luar ruangan dan harus terpapar matahari untuk jangka waktu yang lama, gunakan pakaian yang melindungi Sobat Sehat dari sinar matahari. Sobat Sehat dapat menggunakan baju lengan panjang, topi untuk melindungi wajah dan kulit kepala, serta kacamata untuk melindungi mata.

4. Gunakan Tabir Surya

Disarankan untuk memakai tabir surya dengan kadar SPF minimal 15. Pastikan tabir surya tersebut cocok untuk tipe kulit Sobat Sehat dan mampu menghadang radiasi sinar ultraviolet A (UVA) dan ultraviolet B (UVB).

5. Hindari sinar ultraviolet buatan

Sinar ultraviolet buatan bisa lebih berbahaya daripada sinar ultraviolet alami yang berasal dari matahari. Karena sinar UV buatan menggunakan sumber radiasi sinar ultraviolet yang terkonsentrasi. Radiasi sinar UV ini bisa meningkatkan risiko berkembangnya melanoma.

Nah Sobat Sehat, mari cegah kanker kulit melanoma mulai dari sekarang!

Sumber : dari berbagai sumber.