Gairah Seksual Pria Meningkat Karena Daging Kambing, Benarkah?
Gairah Seksual Pria Meningkat Karena Daging Kambing, Benarkah?
Sebentar lagi Idul Adha nih Sobat Sehat! Sudah punya menu untuk mengolah daging kambing? Yang perlu diingat, mengolah daging kambing harus dengan cara yang benar, ya! Agar manfaat dari daging kambing dapat kita rasakan. Salah satu manfaat yang masih diperdebatkan yakni mengkonsumsi daging kambing dapat meningkatkan gairah seksual pada pria, benarkah demikian? Yuk, baca artikel ini hingga usai!
Daging Kambing dapat Tingkatkan Gairah Seksual Pria?
Sebenarnya belum ada penelitian secara ilmiah yang membuktikan bahwa makanan tertentu dapat meningkatkan vitalitas pria. Anggapan ini datang dari nenek moyang kita yang meyakini daging kambing merupakan makanan afrodisiak (zat yang mampu meningkatkan gairah seksual).
Daging kambing memang mengandung beragam nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh, seperti:
- Protein
- Lemak
- Kalium
- Zat besi
- Zinc
- Kalsium
- Selenium
- Fosfor
- Folat
- Asam amino
- Vitamin B, K dan E.
Asam amino (L-arginin) yang terkandung di dalam daging kambing berperan untuk melebarkan pembuluh darah. Pembuluh darah yang melebar tersebut dapat melancarkan aliran darah. Peningkatan yang terjadi pada aliran darah dari jantung ke testis tersebut yang dapat membantu memicu produksi hormon seks yakni testosteron. Zat besi dan kolesterol yang terkandung pada daging kambing merah juga dapat membantu meningkatkan produksi testosteron.
Beberapa hal tersebut diduga yang membuat pemahaman daging kambing dapat meningkatkan gairah seksual pria semakin menyebar luas. Jadi kesimpulnnya daging kambing dapat memicu meningkatkan hormon untuk bercinta, namun bukan berarti mengkonsumsi satu porsi gulai kambing langsung dapat meningkatkan vitalitas pria di atas ranjang. Hal ini juga masih perlu dilakukan penelitian lebih lanjut lagi.
Pengolahan Daging Kambing yang Salah
Yang perlu Sobat Sehat ketahui, mengkonsumsi daging kambing sebaiknya tidak berlebihan. Alih-alih dapat meningkatkan hormon pria malah hipertensi dan kolesterol yang melonjak tinggi. Karena seringkali pengolahan daging kambing yang salah dapat memicu terjadinya kedua penyakit tersebut.
Umumnya daging kambing yang akan diolah digoreng terlebih dahulu. Proses penggorengan inilah yang dapat meningkatkan kalori. Minyak goreng, mentega atau margarin yang digunakan pada proses memasak dapat berubah menjadi lemak yang diserap oleh daging.
Suhu panas saat menggoreng juga membuat kandungan air di dalam makanan menguap dan digantikan dengan lemak yang berasal dari minyak. Lemak tersebut menyebabkan kalori yang tinggi kemudian menumpuk di pembuluh darah. Hal ini dapat memicu terjadinya hipertensi dan kolesterol tinggi.
Suplemen untuk atasi Kolesterol
Agar kolesterol senantiasa terkontrol dalam momen Idul Adha ini, Sobat Sehat dapat menggunakan beberapa produk berikut :
Suplemen-suplemen tersebut merupakan antioksidan yang dapat digunakan untuk melindungi membran sel dari kerusakan radikal bebas, menjaga kestabilan kolesterol dalam darah, serta memelihara kesehatan jantung. Gunakan produk sesuai anjuran pemakaian yang tertera pada kemasan atau sesuai petunjuk dokter.
Sumber : dari berbagai sumber.
0 Comments