Mitos dan Fakta Seputar Kesehatan

Published by K24Klik on

Sobat sehat, sebagian dari kita pasti sering mendengar dan mempercayai mitos seputar kesehatan ‘peninggalan’ leluhur yang berkembang di masyarakat. Meski tidak semua mitos tersebut salah, namun perlu pertimbangan dan dasar ilmiah sebelum Anda benar-benar mempercayainya.

Berikut beberapa mitos umum yang beredar di masyarakat, yang perlu Anda ketahui faktanya :

  1. Tidak boleh mandi saat terkena cacar air. Faktanya, sangat penting bagi penderita cacar air dan campak untuk menjaga kesehatan dan kebersihan kulit untuk mencegah penyebaran penyakit dengan tetap mandi dan membersihkan diri.cacar air
  2. Cokelat dan gorengan memicu jerawat. Faktanya, kulit berjerawat lebih banyak disebabkan karena masalah hormonal yang mempengaruhi sebum (kelenjar minyak) untuk memproduksi minyak berlebihan dan memicu timbulnya jerawat. Selain itu, kulit berjerawat juga dipengaruhi oleh faktor keturunan dan stres, sedangkan cokelat dan gorengan bukanlah penyebabnya.
  3. Meretakkan buku-buku jari dapat menyebabkan arthritis. Faktanya, meretakkan buku-buku jari memang berpotensi menyebabkan nyeri sendi yang diakibatkan karena adanya cedera tulang rawan. Cedera ini yang kadang membuat sendi menjadi bengkak sehingga orang salah mengira pembengkakan tersebut adalah arthritis.
  4. Mandi malam dapat menyebabkan rematik. Faktanya, tidak ada hubungan antara mandi malam dengan penyakit rematik. Apabila tubuh dalam kondisi fit, maka tidak masalah jika Anda mandi malam. Hanya saja jika sejak awal Anda memang menderita rematik, disarankan untuk mandi dengan air hangat.
  5. Tidak boleh mandi saat demam. Faktanya, mandi dapat membantu menurunkan dan menetralkan suhu tubuh. Namun apabila Anda menggigil dan demam tinggi, disarankan untuk mandi dengan air hangat.
  6. Memakai selimut tebal saat demam. Faktanya, membungkus tubuh dengan selimut demam justru dapat meningkatkan suhu tubuh. Sebaiknya kenakan selimut dan baju tipis saat demam.demam
  7. Konsumsi makanan pedas dapat menyebabkan sakit maag. Faktanya hampir 75% penyakit lambung disebabkan oleh helicobacter pylori. Selain itu, maag juga dapat dipicu akibat penggunaan obat anti-inflammatory seperti aspirin, merokok, dan minum alkohol. Makanan pedas, hanya memperparah keluhan sakit maag.